Di tengah tantangan terbatasnya lahan pertanian dan meningkatnya potensi banjir di berbagai wilayah Indonesia, Gerakan Indonesia Menanam (GERINA) menghadirkan sebuah solusi inovatif yang sederhana namun efektif, yaitu Si Opung (Solusi Olah Padi Terapung)
Si Opung adalah metode menanam padi di atas kolam atau empang dengan air tidak mengalir, menggunakan sistem rakit apung. Metode ini sangat ideal diterapkan di tempat-tempat yang memiliki kolam atau lahan tergenang, seperti lingkungan pesantren, masjid, rumah tangga dengan empang, atau daerah banjir musiman.
Inovasi ini bertujuan untuk memperluas peluang bertani meskipun dalam kondisi lahan yang tidak ideal, sekaligus menjadi bentuk adaptasi terhadap perubahan iklim yang semakin ekstrem.
Teknologi Sederhana, Efek Luar Biasa
Sistem Si Opung memanfaatkan bahan-bahan yang mudah diperoleh dan ekonomis:
1. Rakit bambu atau pelampung lainnya sebagai alas tanam
2. Gelas plastik atau pot berisi media tanam (tanah dan kompos)
3. Air kolam sebagai sumber nutrisi tambahan
Benih padi ditanam dalam gelas atau pot, yang kemudian disusun rapi di atas rakit dan dibiarkan mengapung di kolam. Sistem ini memungkinkan akar padi menyerap air dan nutrisi secara optimal tanpa risiko kekeringan atau genangan berlebih.
Si Opung merupakan bagian dari salah satu misi GERINA untuk menghadirkan kebaruan dalam metode tanam, sekaligus menjadi jembatan antara pengetahuan lokal, kebutuhan masyarakat, dan tantangan lingkungan. Dengan pendekatan yang inklusif dan aplikatif, metode ini diharapkan dapat terus diperluas ke berbagai wilayah, bahkan hingga menjadi model budidaya padi urban di masa depan.
